Prihatin Melihat Kondisi Objek Wisata di Daerahnya, Seorang Mahasiswa Asal Bombana Buat Maket Sebagai Tugas Akhir
𝙐𝙧𝙖𝙞𝙖𝙣𝙉𝙚𝙬𝙨.𝙞𝙙, 𝙎𝙪𝙡𝙖𝙬𝙚𝙨𝙞 𝙏𝙚𝙣𝙜𝙜𝙖𝙧𝙖 – Arnold YM pemuda kelahiran Desa Toburi, Kecamatan Poleang Barat, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara, yang juga akrab disapa Tato. Membuat sebuah maket sebagai tugas akhir masa kuliah dengan mendisain salah satu objek wisata di daerahnya. Tato mengaku prihatin melihat kondisi salah satu objek wisata di daerahnya, yang pernah dibuka oleh pemerintah daerah, namun sekarang terkesan dibiarkan dan terbengkalai. Objek wisata tersebut sempat menjadi primadona bagi wisatawan domestik, namun dengan kondisi saat ini, tempat tersebut kurang peminat dan sepi pengunjung.
Saat melakukan observasi beberapa bulan lalu, ia kemudian berimajinasi jika tempat tersebut ramai pengunjung sebab dibuat nyaman dengan berbagai fasilitas yang standar nasional. Dihubungi oleh media ini pada Minggu, 30 Juni 2024 Tato mengungkapkan kerinduannya melihat objek wisata daerah kelahirannya itu menjadi salah satu tujuan wisata yang dimintai.
“Jujur saja lokasi tersebut tampak tak terurus, padahal jika dikembangkan, saya yakin tempat itu akan menjadi objek wisata primadona. Bukan saja bagi wisatawan domestik tapi tidak tertutup kemungkinan jadi tujuan bagi wisatawan mancanegara. Saya sebagai putra daerah terpanggil untuk memikirkan hal tersebut. Semoga saja lewat desain perencanaan objek wisata Danau Laponu-Ponu yang lahir dari imajinasi saya, dapat bermanfaat dan menjadi motivasi lagi buat pemerintah daerah untuk mengembangkan sektor pariwisata dengan membangun objek wisata Danau Laponu-Ponu,” Ungkap Arnold.
Danau Laponu-Ponu terletak di di desa Ranokomea, Kecamatan Poleang Timur, Kabupaten Bombana, Provinsi Sulawesi Tenggara. Dari pantauan media ini, memang perlu banyak peningkatan fasilitas dan pengembangan yang lebih kearah objek wisata moderen.
Tato berkeinginan melihat daerahnya maju dan berkembang, terutama dalam sektor pariwisata. Itu sebabnya ia mendisain sebuah maket yang ia harapkan dapat terealisasi. Tato seoarang mahasiswa Program Study Arsitektur, Fakultas Teknik, Universitas Muhammadiyah Kendari. Dalam waktu dekat, Arnold YM bersama 17 orang lainnya akan mengikuti wisuda sarjana yang rencananya akan digelar pada November mendatang.
𝙐𝙉𝙚𝙬𝙨 – 𝘽𝙤𝙢𝙗𝙖𝙣𝙖
𝙇𝙖𝙥𝙤𝙧𝙖𝙣 : 𝙁𝙞𝙖𝙣𝙪𝙨 𝘼𝙧𝙪𝙣𝙜