Hippma Motui Gelar Aksi Demonstrasi, Desak PT. BKA Realisasikan CSR untuk Pendidikan

𝙐𝙧𝙖𝙞𝙖𝙣𝙣𝙚𝙬𝙨.𝙞𝙙, 𝙎𝙪𝙡𝙖𝙬𝙨𝙚𝙨𝙞 𝙏𝙚𝙣𝙜𝙜𝙖𝙧𝙖 – PT. Bumi Konawe Abadi (BKA) merupakan pemegang Izin Usaha Pertambangan (IUP) komoditas nikel yang berlokasi di Kecamatan Motui, Kabupaten Konawe Utara, Provinsi Sulawesi Tenggara, dengan luas lahan 419,60 hektare. Perusahaan ini aktif melakukan kegiatan produksi dan penjualan hingga saat ini.

Sejumlah pemuda dan mahasiswa yang tergabung dalam Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa Kecamatan Motui (HIPPMA MOTUI) menggelar aksi demonstrasi di depan kantor operasional PT. Bumi Konawe Abadi (BKA) pada Rabu (6/8). Mereka menuntut perusahaan agar segera merealisasikan program CSR (Corporate Social Responsibility) di bidang pendidikan untuk wilayah Kecamatan Motui, sebagai daerah yang terdampak langsung dari aktivitas pertambangan. Menurut mereka, hal ini merupakan bagian dari komitmen tanggung jawab perusahaan terhadap masyarakat setempat.

Aksi ini merupakan bentuk keresahan mahasiswa atas belum adanya perhatian nyata dari PT. BKA terhadap pengembangan kualitas sumber daya manusia di Kecamatan Motui, khususnya melalui dukungan beasiswa pendidikan tinggi.
Dalam orasinya, para mahasiswa menyoroti minimnya kontribusi PT. BKA terhadap pengembangan SDM, khususnya dalam bentuk beasiswa dan pelatihan keterampilan bagi pemuda setempat.

> “Kami menuntut PT. BKA untuk tidak hanya mengambil hasil alam dari Bumi Motui, tetapi juga memberikan kontribusi nyata terhadap peningkatan kualitas pendidikan masyarakat di sini,” ujar Jenderal Lapangan Aksi, Muhaimin.
HIPPMA Motui menekankan bahwa bantuan beasiswa pendidikan sangat penting untuk direalisasikan, terutama bagi keluarga dengan latar belakang ekonomi menengah ke bawah, apalagi di tengah kondisi sosial ekonomi masyarakat yang banyak terdampak oleh aktivitas industri pertambangan.
> “Sudah bertahun-tahun PT. BKA beroperasi, tetapi belum ada program beasiswa yang jelas, terstruktur, dan berkelanjutan untuk siswa dan mahasiswa Kecamatan Motui. Ini bentuk pengabaian terhadap hak masyarakat atas pembangunan pendidikan,” tegas Muhaimin.

Dalam tuntutannya, HIPPMA MOTUI meminta agar PT. BKA:
1. Mengalokasikan dana CSR untuk sektor pendidikan secara berkelanjutan, berupa program beasiswa bagi siswa dan mahasiswa, serta membangun pusat pendidikan dan pelatihan vokasional bagi generasi muda di Kecamatan Motui.
2. Melibatkan HIPPMA MOTUI sebagai mitra pelaksana program CSR pendidikan.
3. Melaksanakan program CSR secara partisipatif, transparan, dan akuntabel.
Setelah beberapa jam melakukan orasi, massa aksi dari HIPPMA Motui akhirnya dipertemukan dengan pihak manajemen PT. BKA untuk melakukan audiensi terkait sejumlah poin tuntutan. Dalam pertemuan tersebut, pihak perusahaan melalui Darwin Nainggolan selaku Legal PT. BKA menyampaikan bahwa program beasiswa yang dimaksud akan diupayakan untuk direalisasikan pada tahun 2025.
> “Program pendidikan ini akan kita realisasikan di tahun ini. Mengenai kapan waktunya, belum bisa kami pastikan, karena kami harus koordinasi dengan pihak-pihak terkait, termasuk pemerintah. Terkait tuntutan teman-teman, akan kami sampaikan kepada pimpinan di Jakarta, karena harus ada persetujuan dari pimpinan. Tetapi intinya, akan kami laksanakan di tahun 2025,” ucap Darwin dalam video berdurasi 1 menit 49 detik.
Usai beraudiensi, HIPPMA Motui bersepakat dengan pihak PT. BKA untuk mengadakan pertemuan bersama pemerintah setempat dan tokoh-tokoh masyarakat Kecamatan Motui.
HIPPMA Motui menyatakan akan terus mengawal isu ini dan tidak menutup kemungkinan melakukan aksi lanjutan jika perusahaan tidak memberikan respons konkret dalam waktu dekat.
> “Pendidikan adalah hak dasar, bukan hadiah. CSR bukanlah kebaikan hati perusahaan, melainkan kewajiban hukum dan moral terhadap masyarakat yang wilayahnya dieksploitasi,” tambah Ketua HIPPMA Motui, Sudarto Bambang Baskoro.
“Nikelmu untung, anak bangsa harus tumbuh cerdas! CSR bukan seremonial, tapi tanggung jawab moral. Dari tambang untuk pendidikan, bukan untuk elit kepentingan,” tutup Darto.
Kami membuka ruang untuk semua pihak terkait agar dapat memberikan hak jawab melalui kontak Redaksi kami.
𝙐𝙧𝙖𝙞𝙖𝙣𝙉𝙚𝙬𝙨_𝙆𝙤𝙩𝙖 𝙆𝙚𝙣𝙙𝙖𝙧𝙞
𝙍𝙚𝙥𝙤𝙧𝙩_𝘾𝙞𝙩𝙞𝙯𝙚𝙣 𝙅𝙤𝙪𝙧𝙣𝙖𝙡𝙞𝙨𝙢
𝙒𝙧𝙞𝙩𝙚𝙧_ 𝙄𝙢𝙖𝙣 𝙋𝙖𝙜𝙖𝙡𝙖
𝙀𝙙𝙞𝙩𝙤𝙧_𝙎𝙞𝙧𝙖
𝙄𝙣𝙛𝙤𝙧𝙢𝙖𝙨𝙞 𝙍𝙚𝙙𝙖𝙠𝙨𝙞:
𝙏𝙡𝙥. 0821 9604 8905
𝙈𝙞𝙩𝙧𝙖𝙗𝙚𝙧𝙨𝙖𝙢𝙖𝙪𝙧𝙖𝙞𝙖𝙣𝙣𝙚𝙬𝙨@𝙜𝙢𝙖𝙞𝙡.𝙘𝙤𝙢
