Diduga Ingkar Janji Pembayaran Plasma, PT Merbau Terancam Dilaporkan ke Mabes Polri

ππ§ππππ£π£ππ¬π¨.ππ, ππͺπ‘ππ¬ππ¨π πππ£ππππ§π – Lembaga Figur Sultra berencana melaporkan PT Merbau ke Markas Besar Kepolisian Republik Indonesia (Mabes Polri) atas dugaan ingkar janji pembayaran plasma kepada masyarakat di Kabupaten Konawe Selatan. Kasus ini mencuat setelah berbagai keluhan dari warga yang merasa dibohongi dan dirugikan secara sistematis.

Ketua Figur Sultra, Yopin, mengungkapkan bahwa PT Merbau telah melanggar komitmen perjanjian awal yang disepakati dengan masyarakat di Kecamatan Landono, Mowila, Sabulakoa, dan Ranomeeto Barat. Dalam kesepakatan tersebut, pembagian hasil plasma ditetapkan sebesar 80 persen untuk perusahaan dan 20 persen untuk masyarakat, dengan sistem pembayaran setiap bulan.

Namun, fakta di lapangan menunjukkan hal yang berbanding terbalik. Warga justru menerima pembayaran yang hanya berkisar Rp100.000 hingga Rp200.000 per tahun. Angka ini dinilai sangat tidak wajar jika dibandingkan dengan potensi hasil plasma yang dikelola perusahaan.
βIni bukan hanya soal pelanggaran kontrak, tapi pembodohan terhadap masyarakat. Perusahaan harus bertanggung jawab. Kami akan membawa masalah ini ke Mabes Polri agar hukum benar-benar ditegakkan,β tegas Yopin.

Hasil investigasi awal Figur Sultra menunjukkan, sejak perjanjian ditandatangani, tidak pernah ada laporan transparan terkait hasil produksi dan keuntungan plasma. Beberapa warga mengaku tidak pernah mendapatkan rincian perhitungan yang jelas, sehingga sulit memastikan apakah pembagian hasil sudah sesuai atau justru dimanipulasi.
Indikasi kelalaian dan dugaan manipulasi data produksi semakin kuat setelah ditemukan perbedaan antara data lapangan dan laporan internal perusahaan yang terbatas. Figur Sultra menduga, praktik ini sudah berlangsung bertahun-tahun tanpa pengawasan ketat dari pihak berwenang.
Figur Sultra menegaskan, pelaporan ke Mabes Polri ini bukan sekadar untuk menuntut keadilan, tetapi juga sebagai langkah peringatan agar perusahaan tidak lagi mengabaikan hak-hak masyarakat. Mereka meminta agar aparat penegak hukum memeriksa seluruh dokumen perjanjian, laporan keuangan, dan mekanisme pembagian hasil yang telah dilakukan PT Merbau sejak awal kerja sama.

Jika ada pihak yang disebut dalam berita ini merasa keberatan atau ingin memberikan klarifikasi, kami persilakan menghubungi kontak Redaksi untuk menyampaikan tanggapan resmi.
ππ§ππππ£πππ¬π¨_π
ππ ππ§π©π
πππ₯π€π§π©_πΎππ©ππ―ππ£ π
π€πͺπ§π£ππ‘ππ¨π’
ππ§ππ©ππ§_ ππππͺπ§ ππͺπ‘π©π§π ππππ’
ππππ©π€π§_πππ§π
ππ£ππ€π§π’ππ¨π πππππ π¨π:
ππ‘π₯. 0821 9604 8905
πππ©π§ππππ§π¨ππ’ππͺπ§ππππ£π£ππ¬π¨@ππ’πππ‘.ππ€π’